Bekasi - Jelang hari Ibu tingkat Kota Bekasi, Tim Penggerak PKK Kota Bekasi mengadakan Pertemuan rutin dengan kader juga dirangkaikan dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Bekasi gelar seminar hari ibu di Balai Patriot Pemerintah Kota Bekasi, dalam seminar ini mengangkat pengalaman dari bertahan melalui kanker payudara dengan di isi narasumber oleh Mesty Shofida.
Acara dihadiri oleh Ketua Pj. TP PKK Kota Bekasi, Yolla Kusuma Gani dan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Bekasi, Fitrotun Junaedi dengan didampingi Kepala Dinas PPPA Kota Bekasi, Satia.
Yolla Gani dalam sambutannya pertemuan rutin kali ini mengambil tema perempuan berdaya, Indonesia Maju merupakan perempuan yang harus sadar bahwa mereka memiliki akses dan kesempatan yang sama dengan pria yang meliputi ekonomi politik, sosial dan sebagainya.
"Memberikan keyakinan yang besar bahwa perempuan mampu meningkatkan kualitas hidupnya dan mengembangkan potensi sebagai motor penggerak dan menjadi agen perubahan." Kata Yolla.
Ia berpendapat bahwa setiap peringatan hari ibu yang jatuh pada setiap tanggal 22 Desember adalah momentum kebangkitan bangsa, penggalangan rasa persatuan dan kesatuan karena sejarah mencatat dicetuskan hari ibu yang merupakan tonggak perjuangan perempuan untuk terlibat dalam upaya kemerdekaan bangsa Indonesia.
"Saya yakin tidak ada halangan apapun yang dapat mematahkan semangat kita dalam perjuangan membangun kekuatan. Apalagi mendapat dukungan yang akomodatif dan suportif. Kita harus bekerja sama dengan Pemerintah dengan mendukung penuh program programnya." Kata Yolla.
Pada acara ini juga dirangkaikan dengan perlombaan fashion show yang tergabung dari TP PKK dan DWP Kota Bekasi.
0 Komentar